W E L C O M E

Bismillahirrahmanirrohim
Assalamualaikum Wr.Wb
HAiii..πŸ‘‹ Selamat Datang di Blog saya πŸ™

Maaf sebelumnya manteman yaaa..
disini tidak ada video bokep, download MP3 Gratis, ataupun mesin pencari uang πŸ˜‚ (kalo sange ya kawin. kalo mau dengerin lagu jangan download, tapi beli CD / Kaset Original nya. Kalo mau banyak duit ya kerjaaaa😁)

Nahh.. Blog ini dibangun bertujuan hanya sebagai wadah buat saya mengoleksi Lirik-lirik lagu yang saya sukai, tentang idola idola saya, tentang isi hati yang saya tuangkan dalam bentuk puisi πŸ™ˆ (malu-maluin)

Blog ini juga saya hiasi dengan beberapa tambahan secara ABSTRAK berisi artikel/cerita/fakta & tentang apa saja yang menurut saya bermanfaat untuk pengingat diri saya sendiri & mudahan²an juga bermanfaat untuk manteman sekaliann.. aamiinn❤️πŸ’‹

selamat membaca..
semoga manteman betah yaaa..πŸ€—

Senin, 27 Januari 2014

Tentang Ujian & Cobaan

Tentang ujian dan cobaan, Rasulullah SAW bersabda:
  • Besarnya pahala sesuai dengan besarnya ujian dan cobaan. Sesungguhnya Allah 'Azza Wajalla bia menyenangi suatu kaum, Allah menguji mereka. Barangsiapa bersabar, maka baginya manfaat kesabarannya dan barangsiapa murka maka baginya murka Allah. [HR. Tirmidzi]
  • Tiada seorang muslim tertusuk duri atau yang lebih dari itu, kecuali Allah mencatat baginya kebaikan danmenghapus darinya dosa. [HR. Bukhari]
  • Sa'ad bin Abi Waqqash berkata "aku bertanya kepada Rasulullah SAW, 'Ya Rasulullah, siapakah orang yang paling berat ujian dan cobaannya?', Nabi SAW menjawab, 'Para Nabi, kemudian yang meniru (menyerupai) mereka dan yang meniru (menyerupai) mereka. Seseorang diuji menurut kadar agamanya. Kalau agamanya tipis (lema), dia duji sesuai dengan itu (ringan) dan bila imannya kokoh, dia diuji sesuai itu (keras). Seseorang diuji terus-menerus sehingga dia berjalan di muka bumi bersih dari dosa-dosa". [HR. Bukhari]
  • Barangsiapa dikehendaki Allah kebaikan baginya, maka dia diuji (dicoba dengan musibah). [HR. Bukhari]
  • Seorang hamba memiliki suatu derajat di Surga, ketika dia tidak dapat mencapainya dengan amal-amal kebaikannya, maka Allah menguji dan mencobanya agar dia mencapai derajat itu. [HR. Ath-Thabrani]
  • Apabila Allah menyenangi hamba-Nya, maka dia diuji agar Allah mendengar permohonannya (kerendahan dirinya). [HR. Al-Baihaki]
  • Apabila Aku menguji hamba-Ku dengan membutakan kedua matanya dan dia bersabar, maka Aku ganti kedua matanya dengan Surga. [HR. Ahmad]
  • Tiada seorang mukmin ditimpa rasa sakit, kelelahan (kepayahan), diserang penyakit atau kesedihan (kesusahan0 sampai pun duri yang menusuk (tubuhnya), kecuali dengan itu Allah menghapus dosa-dosanya. [HR. Bukhari]
  • Tidak semestinya seorang muslim menghina dirinya. Para sahabat bertanya: "bagaimana menghina dirinya itu, Ya Rasulullah?. Nabi menjawab: "Melibatkan diri dalam ujian dan cobaan yang dia tak tahan menderitanya. [HR.Ahmad dan Tirmidzi]
  • Bukanlah dari (golongan) kami orang yang menampar pipinya dan merobek-robek bajunya apalagi berdoa dengan doa-doa jahiliyah. [HR. Bukhari]
  • Allah menguji hamba-Nya dengan menimpakan musibah sebagaimana seorang menguji kemurniaan emas dengan api (pembakaran). Ada yang keluar emas murni. Itulah yang dilindungi Allah dari keragu-raguan. Ada juga yang kurang dari itu (mutunya) dan itulah yang selalu ragu, ada yang keluar seperti emas hitam dan itu yang memang ditimpa fitnah (musibah). [HR. Ath-Thabrani]
  • Salah seorang dari mereka lebih senang mengalami ujian dan cobaan daripada seorang dari kamu (senang) menerima pemberian. [HR. Abu Ya'la]
  • Sesungguhnya Allah 'Azza Wajalla menguji hambanya dalam rezeki yang diberikan Allah kepadanya. Kalau dia ridho dengan bagian yang diterimanya, maka Allah akan memberkahinya. Kalau dia tidak ridho dengan pemberian-Nya, maka Allah tidak akan memberinya berkah. [HR. Ahmad]
  • Barangsiapa ditimpa musibah dalam hartanya atau pada dirinya, lalu dirahasiakannya dan tidak dikeluhkannya kepada siapapun, maka menjadi hak atas Allah untuk mengampuninya. [HR. Ath-Thabrani]
  • Bencana yang paling payah ialah bila kamu membutuhkan apa yang ada ditangan orang lain dan kamu ditolak (pemberiannya0. [HR. Ad-Dailami]
  • Barangsiapa diuji lalu bersabar, diberi lalu bersyukur, dizalimi lalu memaafkan dan menzalimi lalu beristighfar, maka bagi mereka keselamatan dan mereka tergolong orang-orang yang memperoleh hidayah. [HR.Al-Baihaqi]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Follower